Mazmur41:5-11 (BIMK) Kataku, "Aku telah berdosa terhadap-Mu, ya Tuhan, kasihanilah aku dan sembuhkanlah aku.". Musuhku mengatakan yang jahat tentang aku, mereka ingin agar aku mati dan dilupakan. Orang-orang yang menjenguk aku tidak tulus ikhlas. Mereka mengumpulkan kabar buruk tentang aku, lalu menyiarkannya ke mana-mana.
Ketika bersamanya aku merasa yakin bahwa dirinya adalah belahan jiwaku. Dirinya memberikan kenyamanan yang tak pernah kurasakan sebelumnya." Kata-kata El yang membuat Ben hanya tersenyum miris. Bagaimana tidak? Kehidupan El yang terpisah dari orang tuanya sejak berumur 4 tahun. Dan El pun dititipkan ke panti asuhan.
Puisiberjudul Do aini merupakan salah satu puisi yang mengangkat sisi religious seorang Amir Hamzah. Dalam puisi ini penggunaan kata "kekasih" ditujukan kepada Tuhan. Hal ini ditunjukan dengan waktu sang penyair bertemu dengan kekasih yang ia sebutkan. Waktu pertemuan tersebut adalah malam ketika penyair melakukan shalat.
KEPADAZABI DAN NEILA Anakku yang putih. Ayah selalu berfikir bahwa bola mata kalian adalah dunia. Apalagi saat kalian terpejam, untuk menidurkan waktu, rebah disamping, untuk sejumlah ketenangan. Tersenyumlah engkau seterusnya. Hingga besar nanti. Kalian, kebesaran hati yang menyalakan dunia. Hati kalian adalah udara yang meniupkan bahagia. Nyaris sempurna.
Dimanaarti sebuah kesetiaan Bila hnay dalam kata-kata Kucoba untuk bertahan namun ku tak sanggup Tuhan kan membalasnya Sesungguhnya cinta memerlikan kesetiaan Tanpa kesetiaan oh tiada artinya PUISI_42 Saya itu orangnya Humoris, Gak Sombong, rajin menabung, Baik hati, Setia kepada Wanita yg di cintai, Cielah So Sweat.
Quelle Phrase D Accroche Sur Un Site De Rencontre.
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi Desember 2022 1733waktu baca 5 menitTulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparanIlustrasi Puisi tentang Manusia dan Tuhan sebagai Perenungan. Foto Puisi tentang Manusia dan Tuhan sebagai PerenunganIlustrasi Puisi tentang Manusia dan Tuhan sebagai Perenungan. Foto tidak bisa digambarkanIa tidak memiliki bentuk, ia tidak memiliki bentukCinta bukanlah objekCinta tidak sesuaiCinta memasuki hidup kitaSaat kita dilahirkanDari buaian sampai liang lahatCinta ada pada setiap orangCinta menyala seperti lilinKadang berkedip tapi tidak pernah matiCinta mungkin tak terlihatMeskipun tepat di depan matamuCinta bisa membuatmu kosongCinta bisa membuatmu utuhCinta bisa membuat atau menghancurkanmuCinta ada di dalam jiwamuCinta ada di hatimuCinta ada di pikiranmuCinta tidak membeda-bedakanCinta selalu butaCinta itu universalItu mencakup duniaTidak peduli di mana kamu beradaCinta memiliki bahasa tersendiriCinta ada di sekitarmuAda banyak cinta yang tersisaAnda tidak dapat melihat atau menyentuhnyaTapi cinta ada di mana-manaCinta adalah kekuatan terbesarNamun itu sangat kecilCinta itu anugerah dari TuhanUntuk dibagikan di antara kita semuaSetiap luka punya ceritaApa yang akan kuceritakan?Apa yang akan terjadi dengan iniKapan aku lebih baik, kapan aku sehat?Aku ingin bekas lukaku memberitahuTentang bagaimana aku telah mengatasiTentang bagaimana aku berhasil melewatinyadari mana aku berasalAku ingin bekas lukaku berbisiktentang rasa sakit yang kualamitentang waktu yang sangat sulit initentang maraton yang kuikutiTapi kebanyakan bekas luka untuk berbicara tentang sesuatu yang lebih besarAku ingin berteriaktentang Penciptaku yang hidupBiarkan bekas lukaku menjadi buktibahwa ada Tuhan yang penuh kasihyang berjuang di pertempuran menakutkandan pada sayap siapa aku terbangBiarkan bekas lukaku menyatakanbahwa segala sesuatu bekerja untuk kebaikanbahwa sendirian aku tidak bisatapi dengan Tuhan aku bisaBiarkan mereka melihatnyaBiarkan mereka mengintip dan melihatBekas lukaku menunjukkan Tuhan itu hebatItu menunjuk kepada-Nya, bukankuHari demi hari, Tuhan berjalan bersamakudan bebanku dia bantu aku menanggungnyaSetiap langkah yang kuambil di sepanjang jalanAyahku yang pengasih selalu adaHari demi hari, aku merasakan kasih Tuhanmengelilingiku di sekitarrahmat dan belas kasih-Nya menutupikudan jemput aku saat aku jatuhHari demi hari, Tuhan menjagakudari bahaya, sakit hati dan bahayaAman dari jerat musuhdan dilindungi dari alarm kehidupanHari demi hari, aku mengandalkan Bapauntuk menguatkanku saat aku lemahDia menghiburku dengan kasih-Nyadan ke hatiku Dia berbicara damaiHari demi hari, aku merasakan kehadiran Tuhandan semangatku selalu dihidupkan kembaliTuhan setia menjagakuseperti seorang ayah terhadap anaknya sendiriTuhan menitipkan rahmat-Nya kepadakumenit demi menit, hari demi hariDengan iman, aku melangkah sejalan dengannyasaat Dia membimbingku di jalan hidupTuhan datang kepada kita dengan cara yang tenang dan sederhanaDia ada di sana saat angin sepoi-sepoi menggoyang daun palem di sore yang tenang, malas, dan cerahSaat tetesan air hujan dengan lembut berderai di atas atap seng yang haus dari orang miskin, dia ada di sanaCarilah dia di balik mata tertawa seorang anakAtau cium dia dalam bunga melati yang mekarPada malam bulan yang cerah dan berbintangGenggam tangannya saat kau menggenggam tangan cintamuDan merasakan kehangatan air matanyaSaat kau menghibur teman yang berduka dalam pelukanmuDia ada dalam tangisan pertama bayiDan dalam desahan terakhir orang yang sekarat ituSaat ombak pecah di atas pasir keemasanDan burung camar terbang ke awan putihKetika lonceng gereja berbunyi pada hari Minggu PaskahMengundangmu untuk menerima misa suci, dia ada di sanaCicipi dia saat kau menggigit mangga yang sudah matang kuningatau saat kau melepas dahaga dengan air kelapa yang manisTuhan datang kepada kita dengan cara yang tenang dan sederhanaTidak akan pernah kau temukan kehadirannya dalam kekerasanJangan pernah mencarinya dalam kata-kata kemarahan atau tindakan pengecutCinta dan kedamaiannya mengelilingi kita, di atas dan di dalam hal-hal sederhana sehari-hari ituketika kita melihat dipenuhi dengan cintanyabisakah kita kita menyediakan semua yang kita butuhkanSaat kita membutuhkan pertolongan, kepada-Nya kita sampaiDia selalu bersama kita saat kita kesepianDia sangat mencintai kita dan menahan amarah secara perlahanAllah menghibur kita dalam kesengsaraan kitaPenderitaan kita adalah untuk penghiburan dan keselamatan kitaTuhan telah menetapkan kita semua dalam nama KristusDalam nama Kristus kita tidak akan pernah menderita karena maluKemuliaan bagi Allah yang mengutus Roh KudusJika bukan karena Roh, kita tidak akan pernah memiliki batasanKenyamanan kita melimpah melalui Kristus, sementara penderitaan-Nya melimpah atas kitaKita semua didorong untuk mengetahui bahwa Kristus adalah satu-satunya kepercayaan kitaAtas nama Yang Hidup, tidak akan ada rasa sakitMelampaui sekarang dan selamanya, Tuhan kita selalu samaTuhan ada di pihak kita, jadi kita tidak perlu mengandalkan orang Tuhan, Tuhan segala penghiburan
Puisi tentang kesetiaan dan percintaan adalah puisi berbahasa melayu yang menjelaskan prihal kata kata kesetiaan cinta yang kata-kata puisi tentang kesetiaan cinta dalam bait puisi cinta tentang setia yang dipublikasikan berkas puisi kesetiaan dan percintaan bercerita seperti puisi tentang kesetiaan kepada tuhan atau berkisah puisi kesetiaan cinta jarak lebih jelasnya puisi tentang kesetiaan dan percintaan disimak saja puisi melayu berikut KESETIAAN DAN PERCINTAAN Muhammad Khalid bin ZainulSetia di dalam katasebenarnya dustajika tiada buktidi dalam aksiCinta di dalam pujuk rayukata-kata mendayu-dayukekadang hanya debunga fantasiyang tidak tumbuh di taman realitiCinta yang tidak realistikbawa anganangan kesempurnaansedangkan kekadang salahfahammampu memperkenal hakikat watak pasangansehingga kita mampu menyelam lebih mendalampribadi orang yang jadi pilihanKesetiaan tanpa pengorbananhanya omong kosongyang membuktikan salah dalam pilihankerana kurang merenungburu kbaik dalam perhubunganatau memang pribadi sendiri sebenarnya rentungKota Singa, puisi tentang kesetiaan dalam percintaan, baca juga puisi ikatan cinta dan puisi pendek tentang kesetiaan dihalaman lain berkas puisi.
Kau sendirian Kau, ku ketemukan di kesendirian dan di kesepian Berjalan meminggir di lorong-lorong kesunyian dan di keheningan Seperti belati milik maha pati kau menusuk malam-malam yang hitam dan dingin tanpa penerangan Kau menghajar kocar-kacir Kau mencabik peluk sejuk Kau melawan getir keterasingan Angin berdesis Hujan merincis Kau menangis Putus asa Gagal kembali dalam hayal sesal Terjatuh lalu berdiri Tertatih letih Mencoba bangkit dalam sakit Terluka oleh cita tak berbalas suka Harapan adalah kehampaan Mimpi adalah andai-andai Merasa adalah gerbang putus asa Seandainya Dalam gulita pekat malam Aku mencari bayangan yang bersuara di dalam diam Aku mencari pelita yang bercahaya di kegelapan Ku rasakan desir udara yang terluka Masuk ke dalam ruang rahasia Pelan mengendap lalu senyap Sepertinya aku terjebak juga terperangkap Seandainya, cinta selalu bergandeng bahagia Seandainya, suka selalu berbalas cita Seandainya, tiada derita di ujung cerita Seandainya, tiada duka di akhir kisah Seandainya, tiada terlambat di penutup hayat "Seandainya... Ah," aku memberi sesal kepada diriku yang lalu Seandainya Puisi-ku Tuhan Aku memanggil-Mu di ketinggian menara dengan pengeras suara Aku mencari-Mu di dalam rumah-rumah ibadah yang itu rumahmu kata guru agama di sekolah Aku menelusuri tentang-Mu di dalam kitab-kitab suci agama Aku percaya tapi kecewa Aku iman tapi awam Aku takwa tapi penuh tanya Engkau ada atau andai-andai saja? Engkau nyata atau bayang-bayang semata? Engkau tak terlihat tapi terasa lalu Engkau ini sebenarnya apa? Puisi-Mu Tuhan Aku adalah perbendaharaan yang tersembunyi Jika kau mencariku dengan andai-andai analogi Aku pastikan itu adalah ilusi Aku adalah hakekat yang misteri Jadi jangan berpikir untuk dapat kau pahami Aku bukan kamu tetapi kamu adalah Aku sebagai materi Jangan mencariku di keramaian Sebab itu adalah ujubmu bukan wujudKu Aku ada dalam ketiadaan Aku bersuara di kesunyian Aku terdengar pada keheningan Kau ingin mengenalKu sementara mengenal dirimu saja tidak mampu Kenali dulu dirimu sendiri lalu belajarlah mengenaliKu
Ilustrasi Puisi tentang Kesetiaan pada Pasangan. Foto Unsplash/Mayur tentang KesetiaanIlustrasi Puisi tentang Kesetiaan pada Pasangan. Foto Unsplash/Michael apa itu?Menjaga hati atau hanya bualan? Menjaga perasaan seseorang?Percuma kau rapalkan kesetiaan, menyuruhku untuk menjaga hati Tapi adabmu justru sebaliknyaPercuma kau katakan cintaKalau saat jauh kau justru dengannyaIbarat koneksi internet yang hilang ketika jauhTapi tenang saja aku takkan begituHatiku akan selalu memaafkanmuBukan karena cintaTapi karena aku sadar memaafkan jauh lebih baik dan pembalasan adalah hak Tuhan Jadi, biarkan karma yang menegurmu dengan lembutBuaian angin melambungkan asa Impian yang berkeliaran di linimasa Tiba-tiba goyah tanpa sebuah alasan Harapan pun patah tanpa perintahTujuan hidup seperti tak terarahMelangkah ragu diiringi rasa resah Takut terjatuh dan harapan musnah kembaliDaksa merenung dan menyendiri lagiMeski harapan satu patahLangkah harus terus berjalanDemi harapan yang lainnyaAgar tak kandas seperti sebelumnyaCintaSeperti apa bentuknya?Apakah itu berharga? Ataukah hanya sekadar ikut ramai?Namun sejauh yang kutahuCinta adalah hal yang berharga Bukan soal rayuan manisApalagi gombalan tak bermaknaCinta ituSebuah kata penuh pengorbananBerkorban demi orang yang disayangMeski cintanya bukan untuk kitaCinta juga tentang komitmenTentang kita setia bersama apapun keadaannyaHingga putih rambut dan keriput kulitTapi itulah cinta yang sesungguhnyaMalam itu cinta mulai tumbuh setitik demi setitikPerlahan demi perlahanHingga mengakar dalam hatiKau bisikkan kata cintaDi bawah terangnya bulanDiiringi kesunyian malamDan desiran angin yang berhembusAyunan cinta menjadi saksi bisuBerpadu dua hati saling melepas rinduGelak canda tawa terdengar merduHingga menyusup ke dalam kalbuAku menutup matakuMenikmati keajaiban yang kau berikanAku hanya terdiamMerasakan segala cinta yang kau berikan
puisi tentang kesetiaan kepada tuhan